Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Statistika banyak diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, baik ilmu-ilmu alam (fisika, astronomi dan biologi), ilmu-ilmu sosial (sosiologi dan psikologi), maupun di bidang bisnis (ekonomi dan industri). Statistika juga digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan, misalnya sensus penduduk. Aplikasi statistika lainnya yang sekarang popular adalah prosedur jajak pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta hitung cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count.

Peta Konsep


Penyajian Data
1. Tabel Distribusi Frekuensi
2. Histogram dan Poligon Frekuensi

Ukuran Pemusatan Data
1. Rata-rata (Mean)

2. Modus

3. Median

4. Kuartil dan Desil



Ukuran Penyebaran Data
1. Ragam dan Simpangan Baku


2. Simpangan Rata-rata
Modul statistika (SMA) dapat dilihat dan diunduh pada link berikut. (KLIK DI SINI)

BERIKUT INI CONTOH SOAL STATISTIKA (SMA):

Demikian materi statistika (SMA). Semoga bermanfaat!


Konsep jarak pada dimensi tiga adalah panjang lintasan terpendek yang menghubungkan satu objek dengan objek lain. Objek yang dimaksud dalam hal ini dapat berupa titik, garis, dan bidang. Sedangkan dimensi tiga yang dimaksud adalah bangun ruang seperti kubus, balok, prisma, dan limas.

Untuk memudahkan kita mempelajari materi konsep jarak pada dimensi tiga, kita perlu mengingat kembali Teorema Pythagoras. Teorema tersebut menyatakan kuadrat panjang sisi terpanjang suatu segitiga siku-siku sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi-sisi yang lain.



Peta Konsep



Jarak Titik ke Titik
  • Jarak antar titik adalah panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan titik-titik tersebut.
  • Dalam geometri, jarak dua bangun didefinisikan sebagai panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan dua titik pada bangun-bangun tersebut.
Jarak Titik ke Garis
  • Titik B disebut proyeksi titik A terhadap garis g.
  • Jarak titik A ke garis g merupakan panjang garis tinggi yang melalui A pada segitiga ABC dimana titik B dan C terletak pada garis g.
  • Teorema Pythagoras dan rumus luas segitiga sangat penting untuk menghitung jarak suatu titik ke garis dalam ruang bidang datar.
Jarak Titik ke Bidang

  • Suatu garis g dikatakan tegak lurus bidang α apabila garis g sedikitnya tegak lurus terhadap dua garis yang berpotongan pada bidang α.
  • Teorema Pythagoras dan rumus luas segitiga sangat penting untuk menghitung jarak suatu titik ke bidang dalam ruang bidang datar.

Modul dimensi tiga (konsep jarak) dapat dilihat dan diunduh pada link berikut. (KLIK DI SINI)

BERIKUT INI CONTOH SOAL DIMENSI TIGA (KONSEP JARAK):

Demikian materi dimensi tiga (konsep jarak). Semoga bermanfaat!

Statistik

Followers

Subscribe Us

Popular Posts